MINA BAHARI Edisi II - 2017 | Page 48

46 PRIORITAS Humas DJPRL KKP Persetujuan pendanaan (fi- nancing agreement) kedua be- lah pihak ditandatangani Ditjen Pengelolaan Utang, Kementerian Keuangan dengan Presiden IFAD di Jakarta pada 23 Oktober 2012, namun mulai efektif digunakan se- jak Januari 2013. Proyek kemitraan yang berlangsung selama lima ta- hun itu mencerminkan kebijakan pemerintah, khususnya Kementeri- an Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk mengentaskan kemiskinan (pro poor), menciptakan lapan- gan kerja (pro job), menumbuhkan ekonomi (pro growth), dan mem- bangun secara berkelanjutan (pro sustainibility). Proyek ini tidak hanya men- gandalkan dana pinjaman lunak (soft loan) dan hibah dari IFAD, teta- pi juga dari anggaran pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapa- MINA BAHARI | Agustus 2017 tan Belanja Negara (APBN). Se- lain itu, bagi kabupaten/kota yang terpilih sebagai lokasi proyek juga ikut mendanai kegiatan penunjang melalui Anggaran Pendapatan Be- lanja Daerah (APBD) dan kontribusi inkind masyarakat pesisir sasaran. Ada empat alasan mengapa proyek ini diajukan oleh KKP seh- ingga mampu menarik IFAD yang berkantor pusat di Roma, Italia, un- tuk ikut memberikan bantuan pen- danaan. Pertama, mayoritas mas- yarakat yang bermukim di pesisir dan pulau kecil termasuk kelom- pok miskin, bahkan sangat miskin. Kedua, sebagian besar mas- yarakat tersebut memiliki motivasi dan komitmen untuk memperbaiki tingkat ekonominya dan bertanggu- ng jawab dalam pembangunan. Ke- tiga, ada berbagai peluang ekonomi dengan potensi pasar yang kuat, terutama untuk produk kelautan dan perikanan bernilai tinggi. Ke- empat, secara konsisten mereka mendukung kebijakan dan prioritas program pemerintah. Selain mengurai masalah ekonomi dan sosial yang selama ini membelit masyarakat pesisir, proyek ini juga merespons pentin- gnya mengatasi masalah degradasi sumber daya alam dan perubahan iklim. Tak hanya itu, bagi pemerin- tah, proyek ini memberikan pen- galaman berharga terkait replikasi dan rencana kegiatan sejenis lebih baik lagi (scaling up). Perlu diketahui, semua lokasi Proyek PMP terletak di kawasan timur Indonesia. Hal ini sesuai den- gan Country Strategic Opportunities Programme (COSOP) dari IFAD