RUANG GALAU
i
s
i
u
Rantai jahanam
p
Duduk termenung di atas bumi
Harapan segera menemukan takaran hati
Sehingga mampu meraih kebenaran
Yang seharusnya terjadi dan pasti terjadi
i
u
s
i
p
u
p isi isi isi
u
p pu si pu
i
pu uisi
p
Tetapi..
Sampai bel pemberhentian waktu berbunyi
Aku masih dengan posisi yang sama
Segunung sampah
Segunung berkatpun masih
Berputar diatas kepala
Dewaku,
Hadirkanlah kompas kehidupanku
Sehingga aku mampu
Keluar dari ketersesatanku
i
is
Aku tak ingin menghujam jantung boneka-boneka
Di lingkaran hidupku dengan tidak sengaja
Aku ingin merancang keindahan mereka
Dengan bulan sabit di bibir
Dewaku
Tolong aku
Biarkan aku terbebas
Biarkan aku lepas
Dari rantai jahanam
yang menghujam tubuhku..
PARA PEN-
DOSA
BEWOK
Atas nama airmata
Dan piring kosong anak terlantar
Para pendosa mencipta berjuta angka
Mengunci kemiskinan jadi komoditi
Jadi rumah dan mobil milik pribadi
Lalu mengguyur hati dengan whisky
Ngisap ganja di bawah kibaran bendera duka cita
Seperti mencuci diri
Dengan air kencing dan air comberan
Bersama cecunguk, nyamuk dan kutu busuk
Para pendosa itu mengadakan acara buka puasa
Sebagai kedok untuk menutupi segala borok
Hidup para pendosa
Mengunyah darah dan daging orang
Asal kenyang tak peduli mati telentang
lebih hina dari seekor bangkai anjing
Dikeroyok belatung, cacing dan kalajengking