Majalah Hidup Sehat Vol 2 September 2016 | Page 12

mengurangi efek berbahaya dari kegemukan. Penelitian terbaru menunjukkan, bahwa dengan kehilangan 5 sampai 10 kg berat badan, berarti Anda dapat secara dramatis meningkatkan status kesehatan Anda secara keseluruhan. Sama artinya dengan mengurangi risiko penyakit. Penyakit jantung dan stroke adalah salah satu penyebab utama kematian dan cacat bagi masyarakat dunia. Kegemukan lebih cenderung berefek tekanan darah tinggi, dan menjadi faktor utama yang menimbulkan penyakit jantung dan stroke. Tingginya kadar kolesterol dan trigliserida juga dapat menyebabkan penyakit jantung dan kondisi ini sangat sering terkait dengan kegemukan. Dengan kehilangan sejumlah berat badan bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Selain itu kegemukan juga berisiko terhadap diabetes. Noninsulin-dependent diabetes mellitus (diabetes tipe II) merupakan jenis terbesar akibat kegemukan. Diabetes tipe 2 ini mengurangi kemampuan tubuh untuk mengontrol gula darah. Dengan demikian akibat selanjutnya terjadi kegagalan metabolisme gula darah, sehingga konsentrasi gula dalam darah menjadi sangat tinggi. Lebih jauh, kegemukan juga berisiko terhadap kanker. Beberapa kanker mempunyai hubungan dengan kegemukan. Pada wanita berhubungan dengan kanker rahim, kanker empedu, leher rahim, indung telur, payudara, dan usus besar. Sedangkan pada pria yang gemuk, berisiko terkena kanker rektum, kolon, dan prostat. Untuk beberapa jenis kanker seperti kanker payudara dan kanker kolon, tidak jelas apakah peningkatan risiko ini disebabkan 12 |MAJALAH HIDUP SEHAT September 2016 PENCEGAHAN DAN CARA MENURUNKAN BERAT BADAN Banyak cara dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan, mulai dari diet, melakukan latihan fisik (olahraga), mengkonsumsi obat penurun berat badan, sampai tindakan operasi sedot lemak. Diet merupakan cara teraman dalam rangka mencegah atau dalam usaha menurunkan berat badan. Untuk melakukan diet, sebaiknya mengikuti pedoman pelaksanaan gizi yang lebih baik. Ketersediaan pedoman gizi telah bermanfaat banyak untuk mengatasi masalah makan berlebihan dan pilihan diet yang tepat. Berolahraga atau beraktivitas fisik secara teratur adalah penting Foto: dok. istimewa Penampakan fisik penderita obesitas oleh berat badan atau diet tinggi lemak dan kalori, tetapi yang pasti keduanya sangat berkaitan dengan kegemukan. Kegemukan lebih berisiko terkena sleep apnea. Sleep apnea adalah kondisi serius yang dialami seseorang saat tertidur. Apnea dapat menyebabkan seseorang berhenti bernapas dalam jangka waktu singkat selama tidur dan mendengkur berat. Lewat penelitian, didapatkan bahwa risiko apnea meningkat dengan kegemukan. Paling lazim terjadi kegemukan dapat meningkatkan risiko terkena Osteoarthritis. Osteoarthritis adalah gangguan sendi umum yang paling sering mempengaruhi sendi di lutut, pinggul, dan punggung bawah. Kegemukan rupanya meningkatkan risiko Osteoarthritis dengan menempatkan tekanan ekstra pada sendi ini dan berpotensi mengikis tulang rawan (jaringan bantal sendi) yang biasanya melindungi sendi.