Majalah Hidup Sehat Vol 10: Mei 2017 | Page 8

Nyamuk Malaria dan Plasmodium Falciparum VAKSINASI PENYAKIT MALARIA Malaria merupakan penyakit infeksi yang ditularkan dengan perantaraan nyamuk Anopheles. Penyakit ini telah berkembang secara sporadik ke seluruh penjuruh dunia. Berdasarkan sejarah, Malaria telah menjangkiti manusia selama lebih 5000 tahun, seperti dilaporkan bahwa di China pada 2700 SM, ditemukan penderita demam berkala yang gejalanya seperti demam Malaria. Setiap tahun, penyakit Malaria menjangkiti lebih dari 225 juta jiwa penduduk dunia, dan 781.000 orang di antaranya meninggal dunia. Karena penyakit ini ditularkan dari manusia yang sakit ke orang yang sehat lewat perantaraan nyamuk, maka sangat sulit dicegah atau dimusnahkan dari bumi ini, selama vektor perantaranya, yaitu nyamuk Anopheles, masih hidup. Dewasa ini, sebuah harapan pencegahan malaria dengan menggunakan vaksin akan terealisasi dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi. Vaksin anti Malaria ini telah dicoba dengan menggunakan uji klinis pada 8 | MAJALAH HIDUP SEHAT Mei 2017 manusia. Vaksin ini dapat digunakan untuk menghambat siklus spora parasit malaria yang merupakan protein yang secara konsisten menunjukkan perlindungan terhadap malaria Plasmodium Falciparum (Circumsporozoite). PENULARAN MALARIA Malaria adalah penyakit menular yang ditularkan oleh nyamuk ke manusia dan hewan lain yang disebabkan oleh protista eukariotik sejenis plasmodium. Infeksi parasit yang berupa plasmodium dalam sel darah merah, menyebabkan gejala yang biasanya ditandai demam dan sakit kepala, bahkan pada kasus yang berat hingga koma atau kematian. Penyakit ini tersebar luas di daerah tropis dan subtropis, termasuk banyak dari Sub-Sahara Afrika, Asia, dan Amerika. Lima spesies plasmodium dapat menginfeksi dan ditularkan oleh manusia. Penyakit berat ini sebagian besar disebabkan oleh plasmodium falciparum. Sementara penyakit yang disebabkan oleh plasmodium