Majalah Hidup Sehat Vol 10: Mei 2017 | Page 17

KEBERHASILAN TRANSPLANTASI ORGAN Bagaimana persetujuan harus diberikan untuk organ transplantasi, bagaimana pembiayaan untuk organ transplantasi, serta isu-isu etis lainnya. Bahkan termasuk konteks sosial-ekonomi dan isu perdagangan organ. penyambungan kaki penderita borok akibat diabetes, namun gagal karena terjadi penolakan tubuh penderita. Dilanjutkan dengan transplantasi kornea allograft pertama yang sukses dilakukan pada tahun 1837. Menyusul kemudian transplantasi kornea yang sukses pada manusia, dengan menggunakan teknik operasi keratoplastic yang dilakukan Eduard Zirm di Olomouc tahun 1905. Sejak awal 1900-an ahli bedah Perancis Dr. Alexis Carrel juga berhasil mentransplantasikan arteri atau vena. Operasi anastomosis ini merupakan peletakan dasar-dasar operasi transplantasi organ, sehingga Dr. Carrel meraih Nobel tahun 1912 dalam bidang Fisiologi Kedokteran. Sekarang teknik Carrel menjadi landasan para ahli bedah di seluruh dunia. Ginjal merupakan jenis organ yang ditransplantasi yang paling banyak dilakukan di seluruh dunia. Sebab, pada prinsipnya setiap tubuh yang normal memiliki sepasang ginjal yang terletak di sebelah kanan dan kiri rongga pinggang. Mengingat orang akan tetap hidup meski hanya dengan satu ginjal, karenanya orang dapat mendonorkan ginjal kepada kerabat atau orang yang membutuhkan. Dengan catatan mempunyai prototype yang sama, baik dari segi golongan darah maupun sistem kekebalan tubuh yang masih berfungsi, untuk menghindari penolakan tubuh. Jantung, yang hanya terdapat satu buah dalam tubuh manusia, juga dapat ditransplantasikan. Jantung dari seorang pendonor yang baru saja meninggal akibat kecelakaan bisa ditransplantasikan ke orang lain yang jantungnya rusak. Transplantasi jantung pertama berhasil dilakukan pada tanggal 9 Maret 1981 di Stanford University Hospital yang dipimpin Prof. Bruce Reitz. Pemulihan pasien dapat dipertahankan hidup 18 bulan dengan memberikan immunosupresan dan siklosforin-A setelah operasi. Sejak tahun 1984 organ hati juga dapat ditransplantasikan, bahkan sekitar 70 persen pasien setelah operasi dapat bertahan lebih dari 5 tahun atau lebih. Dengan meningkatnya tingkat keberhasilan transplantasi dan ditemukannya imunosupresi modern, transplantasi organ sudah menjadi umum dalam keadaan kritis. Kemajuan dalam transplantasi donor dan berhasil hidup akan menjadi kebutuhan di masa depan. Bahkan transplantasi allograft organ mata khususnya kornea telah menjadi pengetahuan umum dengan tingkat keberhasilan yang sangat tinggi, dan dapat membantu ribuan penderita kebutaan mata akibat kerusakan kornea di seluruh dunia. JARINGAN PENGGANTI ORGAN Contoh transplantasi Ginjal Hal lain yang menarik adalah perkembangan transplantasi melalui stem cell untuk pengobatan penyakit regeneratif. Metode melalui stem cell sangat menjanjikan dalam upaya memecahkan masalah penolakan organ transplantasi dengan teknik penumbuhan-kembali (regrowing) organ di laboratorium, yang berasal dari sel-sel pasien sendiri (atau stem cell yang diambil dari HidupSehatMedia.com | 17