SELEB
Bangsaku.’ Dengan gaya yang santai
dan jenaka, Pandji mengangkat
isu-isu seputar persatuan bangsa
dan permasalahan yang dihadapi
Indonesia saat ini serta mengajak
generasi muda untuk bersamasama memberikan kontribusi bagi
persatuan
dan
perkembangan
negara.
Pada Kabari, Pandji memaparkan,
aksinya ini tidak untuk mengangkat
kejelekan Indonesia, tapi lebih dari
itu. Ada hal-hal yang buruk dan
masih terjadi di Indonesia yang harus
diperbaiki. Suami dari Gamila Arief
ini mengajak masyarakat Indonesia
yang tinggal di luar negeri, baik
dari kalangan pelajar maupun
profesional, agar kembali peduli
dengan situasi dan kondisi bangsa
saat ini dengan cara yang jenaka.
Pandji mencoba membuka pikiran
penonton tentang hal-hal yang harus
kita ‘kasihani’ dari Indonesia. Mulai
dari
permasalahan
pendidikan,
masalah-masalah
di
Indonesia
tentang kaum minoritas yang bisa
menguasai perekonomian Indonesia,
hukum dan dagelan politik Indonesia.
Namun, di akhir pertujukan dibahas
bagaimana membenahi Indonesia.
Di
balik
Mesakke
Bangsaku,
Pandji optimistis tentang keadaan
Indonesia yang bisa dibawa ke arah
yang lebih baik lagi.
inspirasi dan nilai tersendiri bagi
masyarakat Indonesia di seluruh
dunia, tetapi juga membantu
mempromosikan
Indonesia
di
mancanegara. Target minimal adalah
orang yang membawa kabar tentang
Indonesia, ditonton oleh orangorang Indonesia yang sukses di luar
negeri dan akhirnya ada rasa ingin
kembali dan ikut membangun Tanah
Air.
“Melalui
komedi,
saya
bisa
mengangkat hal-hal serius dan
membalutnya menjadi menarik.
Kalau hanya berorasi atau pidato,
pastinya akan bosan. Karena itu
saya kemas jadi komedi, sehingga
mereka mau datang dan bayar untuk
belajar banyak tentang Indonesia,”
kata Pandji.
Pandji memulai karier sebagai
penyiar radio, dan mulai dikenal
saat
memandu
acara reality
show dan penyanyi rap. Kini publik
mengenalnya sebagai artis muda
yang memiliki nasionalisme dan
kesadaran kebangsaan yang tinggi.
Pandji berharap, Mesakke Bangsaku
ini tidak hanya dapat memberikan
Konsep Berkarya Seorang Pandji
Lulusan Desain, Seni Rupa dan Desain
ITB ini banyak menghasilkan karya,
baik berupa buku maupun lagu yang
Photo by: Pio Kharismayongha
Tel: SF (415) 213-7323 - LA (562) 383-2100 - Jkt (021) 4288-6112
Majalah Kabari | 37