Majalah Digital Kabari Vol: 8 Oktober - November 2007 | Page 32

menguntungkan peritel di AS. ”Heroin...Heroin...”, begitu kata mamaku tersa-yang menunjuk-nunjuk tumpukan pumpkin (labu oranye) di kardus besar sebuah toko groseri Oktober tahun lalu. Buru-buru, aku berbisik, “Ssssttt... Mam, hati-hati. Pumpkin buat Halloween, bukan heroin”. Untunglah tidak ada orang berseragam saat pembicaan heboh menggelikan tadi. Bisa-bisa kita berurusan dengan pihak berwajib. Buat bayi dan anak, ditawarkan berbagai kostum imut seperti belalang, kostum lucu karakter Disney, kostum profesi seperti polisi, perawat atau petugas pemadam kebakaran, sampai kostum serem seperti tengkorak-tengkorakan dan Harry Potter. Banyak orang dewasa di sini yang niat sekali berdandan. Karenanya ada bagian khusus untuk merias muka dengan berbagai pilihan make up. Juga termasuk, spray rambut semua warna pelangi, termasuk emas dan perak. Pendeknya, aksesoris dari ujung kepala sampai telapak kaki buat Halloween ada di sini. Dari macam-macam topi sampai sepatu rock nenek sihir! Berbicara mengenai Halloween di Amerika, rasanya kurang afdol tanpa menghampiri toserba khusus Halloween. Berhubung bersifat musiman, toko kagetan ini muncul sekitar bulan Oktober di banyak kota di AS, termasuk San Francisco. Begitu memasuki toko, orang sudah disambut dengan suasana Halloween. Ada pajangan seperti jerami padat berbentuk kubus, monster Frankenstein yang menakutkan, malaikat pencabut nyawa beraksi di rumah tua. Tapi, ada juga Casper yang konon hantu baik hati. Masuk lebih dalam, atmosfir lebih serem lagi. Lampu toko sebagian sengaja redup remang. Ada suara lolongan serigala dan uap bikinan. Di satu sudut ada si Sirik bersama sapu terbangnya, komplit dengan topi dan sarang laba-laba buatan. Termasuk laba-laba yang bisa menyala di kegelapan. Tengkorak-tengkorak buatan berserakan. Sebagian terkesan 32 | kabari: lucu. Juga aksesoris potongan tangan, kaki dan bahkan otak berdarah. Kesannya angker, bukan? Herannya, begitu banyak orang mendatangi toko-toko semacam ini di AS. Menyeramkan hanyalah satu kesan saja dari sensasi Halloween. Lebih lama lagi orang berada di toko semacam, orang justru kesenangan melihat-lihat dan mencobai mainan, topeng, kostum yang kelihatannya sepele tapi ditawarkan. Wajar saja bila orang beranggapan Halloween secara komersial www.KabariNews.com Ada topeng sederhana dan berbagai topeng film horror, aksesoris rambut ala Elvis Presley, kostum berbagai rupa seperti orang super gendut dengan balon tiup, topeng Homer Simpson, sampai topeng dengan muka Presiden George Bush. Bahkan, kostum buat anjing dan kucing kesayangan edisi Halloween ada juga di sini. Pertanyaannya kemudian, “What are you gonna be on Halloween?” (Mau jadi apa saat Haloween?)”. Itulah pertanyaan orang umumnya. Baiklah, jadi apa saja boleh-boleh saja selama Halloween. Asal tidak main heroin. J (magenta)