50 | SERB SERBI
ertengahan tahun 2016, Indonesia akan
menjadi pusat anti aging dunia, ungkap Dr
Deby Vinski AAMS MScAA selaku Presiden
Badan Akreditasi Kedokteran Preventive & Anti-Aging
Dunia atau World Council for Preventive, Regenarative
and Anti-Aging Medicine (WOCPM).
Rampungnya pembanguan Vinski Tower di kawasan
Ciputat, Jakarta akan menjadi bukti nyata Indonesia
memiliki pusat pengembangan anti aging dan riset
stemcell berkelas dunia. “Seiring dengan akan selesainya
gedung Vinski Tower pertengahan tahun ini, Indonesia
akan jadi pusat pengembangan anti aging dan riset
stemcell berkelas dunia” kata Dr Deby.
Lebih lanjut ia menjelaskan Vinski Tower akan
menjadi pusat pengembangan riset stemcell terbaik
untuk beberapa penyakit seperti stroke, diabetes militus
tipe 1 & 2, jantung dan penyakit degeneratif lainnya.
“Gedung akan dilengkapi dengan peralatan yang canggih
dan dibawah pengawasan Badan Akreditasi Anti Aging
dunia (WOCPM)” paparnya.
Kabari
Vinski Tower merupakan simbol kesehatan masa
kini dimana terdapat kantor sekretariat WOCPM di
dalamnya. Salah satu layanan yang akan diberikan
diantaranya terapi hormon anti aging juga tes genetik
yang hanya perlu dilakukan sekali seumur hidup untuk
mendeteksi dan mencegah penyakit degenatatif.
WOCPM beranggotakan 74 negara dari seluruh dunia.
Menyambut kabar baik tersebut, Wakil Presiden
Jusuf Kalla yang juga menjabat sebagai penasehat
WOCPM mendukung penuh. Menurut Wapres
setelah melewati berbagai riset, ia berharap langkah
tersebut dapat meningkatkan kampanye kesehatan
preventif di Indonesia yaitu bagaimana pencegahan
penyakit dilakukan. Fasilitas kesehatan yang lengkap
juga diharapkan memberikan pelayanan yang terbaik
bagi masyarakat Indonesia sehingga lebih memilih
melakuakan perawatan di dalam negeri. “Dengan adanya
pusat anti aging ini, akan menahan orang Indonesia ke
luar dan sebaliknya membawa orang asing ke Indonesia”
kata JK. (1001)
® California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: dok. pribadi
P
INDONESIA AKAN JADI PUSAT ANTIAGING DAN RISET STEMCELL DUNIA