IDN GLOBAL NEWS Issue 3 Januari 2018 | Page 3

1 DOKUMENTASI Menteri Pariwisata Arief Yahya (kiri) bersama Direktur Media IDN Global Trigo Neo Starden. CNN Richard Quest dan Menteri Arief Pembawa berita internasional CNN Richard Quest sedang mewawancari Menteri Arief Yahya di sela acara WTO Expo 2017 (dok: Trigo Neo Starden) Sinergi Kementerian Pariwisata dan IDNG Tingkatkan Visibilitas Pariwisata Tanah Air Rombongan UK Journalists United Kingdom Journalist Team yang diprakarsai IDN Global melakukan peliputan untuk mempublikasi kopi Doloksanggul (dok: Utamanews) “Dengan Fam Trip serta editorial diharapkan para wartawan asing tersebut dapat menyaksikan dan melaporkan langsung ekowisata tanah air” Inggris -- Indopos memberitakan bahwa salah satu potensi diaspora Indonesia adalah sebagai fasilitator dalam memperkenalkan destinasi pariwisata Indonesia di luar negeri guna meningkatkan kunjungan turis mancanegara ke Indonesia. Baru-baru ini, Indonesian Diaspora Network Global (IDNG), yang diwakili oleh Direktur Media Trigo Neo Starden, sukses melakukan hal itu. Tidak hanya IDNG meliput kegiatan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di World Trade Market Expo 2017 di London, pada 6-8 November 2017, tetapi juga berhasil mendatangkan beberapa perwakilan media internasional ternama seperti Richard Quest (CNN) dan Ade Adepitan (BBC Travel reporter). Selain itu, Eurosport dan Al Jazeera juga meliput aktivitas Menteri Pariwisata Arief Yahya di World Trade Market Expo 2017. Walhasil, visibilitas Indonesia sebagai tujuan wisata dunia semakin meningkat di mata internasional. Setelah sukses menjalin kerja sama dengan IDNG di London, Kementerian Pariwisata kini akan bekerja sama kembali dalam program Kemenpar Familiarization Trip (Fam Trip) ke Indonesia yang akan dilaksanakan dari tanggal 5 sampai 12 Desember 2017. Program ini diarahkan untuk membawa tujuh (7) wartawan dan fotografer kawakan dari Inggris untuk berkunjung ke Indonesia. Beberapa majalah top Inggris seperti Food and Travel, Cosmopolitan, Good Housekeeping, dan koran the Guardians, Daily Telegraph, serta the Times akan berkolaborasi dengan IDNG dan Kemenpar untuk membuat editorial khusus edisi Indonesia 2018. Dengan Fam Trip serta editorial diharapkan para wartawan tersebut dapat menyaksikan dan melaporkan langsung ekowisata tanah air guna mendorong peningkatan kunjungan wisatwawan dari luar negeri serta pelestarian berbagai destinasi ekowisata. Program di Indonesia akan diawali dengan trip ke perkebunan kopi di Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan, daerah Toba Samosir, Sumatra. Saat ini Kopi Lintong semakin populer di Inggris dan sudah ada perusahaan Indonesia Bella Indo di sana yang siap memanggang (roasting) kopi-kopi dari Indonesia untuk pasar Eropa. Di daerah Toba para wartawan akan menghadiri pembukaan Festival Danau Toba pada 6 Desember 2017 bersama Menteri Arief Yahya. Sementara itu, acara di Bali akan dipusatkan di hotel Amnaya yang terkenal dalam program pelestarian alam dan spa berlatar belakang alamnya. Di hotel Amnaya, wartawan akan membuat sesi foto dengan desainer Indonesia Mira Indria yang menampilkan bahan tenun dari penenun bisu tuli dari desa Bengkala, Bali yang merupakan program pemberdayaan IDNG. Wartawan dan fotografer Inggris juga akan membuat laporan khusus mengenai kesuksesan masakan indonesia yaitu rendang dan nasi goreng yang terpilih sebagai makanan terbaik pertama dan kedua berdasarkan versi pembaca CNN. Para wartawan akan mendokumentasikan resep-resep nasi goreng dan rendang dari rempah-rempah sampai cara membuatnya. Publikasikan Kopi Doloksanggul Utamanews melaporkan United Kingdom Journalist Team yang diprakarsai IDN melakukan peliputan untuk mempublikasi kopi Doloksanggul dan keindahan Danau