Garuda Indonesia Colours Magazine October 2015 | Page 163

Travel | Festival of Lights 161 © Hemis / Alamy Stock Photo; © Dennis Cox / Alamy Stock Photo Banyak macam festival, namun Diwali terasa begitu spesial. Inilah festival terbesar dan paling terang di musim gugur antara pertengahan Oktober dan pertengahan November. Tahun ini, festival yang digelar selama lima hari ini akan dimulai pada 10 November, dan seluruh negeri akan diselimuti pemujaan spiritual serta ingar-bingar keriaan. Selama beberapa abad lamanya, festival yang memukau ini, melintasi batas ras dan agama dan kini dirayakan di seluruh India secara megah dan meriah. Diwali ini adalah tentang merayakan kemenangan dan cahaya melawan kegelapan, pengetahuan melawan kebodohan, kebaikan melawan kejahatan, dan harapan melawan keputusasaan. Walaupun dirayakan secara berbeda-beda di tiap daerah sesuai dengan sejarah dan legenda masing-masing, signifikansi spiritualnya berakar pada kepercayaan yang sama, yaitu kekuatan cahaya dan kebaikan yang jaya. Nama festival ini berasal dari bahasa Sanskerta dipa (‘cahaya’ atau ‘lampu’) dan avali (‘garis’ atau ‘baris’). Dan, menyalakan banyak lilin hiasan adalah simbol yang dipercaya dapat melindungi cahaya batin dari kegelapan spiritual. 5 Senses – Touch MAHABALIPURAM Tidak seperti perayaan Diwali di pedesaan yang tak semeriah di kota—yang hanya diwarnai dengan persembahan sederhana, tradisi unik dan jamuan keluarga—bagi penduduk kota, Diwali ini bagaikan hari Natal-nya India, dengan berlimpahnya barang belanjaan dan hadiah. Kembang api di angkasa, petasan, dan sorak sorai di sepanjang jalan juga terasa seperti suasana tahun baru. Connect with history at the major seaport of the ancient Palava kingdom. Sixty kilometres south of Chennai, Mahabalipuram is a UNESCO-designated World Heritage Site. The ancient port city was renowned for its intricately designed temples in the form of chariots, cave sanctuaries and giant open-air reliefs that were originally built in the 7th century and still stand today. In addition to its ancient archaeological wonders, Mahabalipuram’s surrounding town is laid-back and you can explore its sights and coastal beauty on foot or by bicycle: the perfect detour. Diwali di New Delhi New Delhi, ibu kota India, memiliki koleksi monumen, benteng, dan peninggalan kerajaan yang menakjubkan. Warga Delhi menempatkan Diwali di sudut hati mereka yang spesial, dan ritual India Utara yang rumit juga dilebur ke dalam festival ini. Walaupun kota ini lumayan besar dengan luas hampir 1.500 km2 dan populasi kurang lebih 25 juta, ibu kota ini lumayan mudah ditelusuri. Sela ma Diwali, menelusuri ibu kota dengan berjalan kaki memberikan Anda pengalaman autentik seputar kota dan masyarakatnya yang agamis di mana rumah-rumah yang mereka tinggali dipenuhi hiasan, manisan, dan hadiah-hadiah serta lampu-lampu yang menyala. Salah satu tempat perayaan Diwali terbaik di New Delhi adalah Connaught Place, The ancient stone monument complex known as the Five Rathas of Mahabalipuram. An eighth-century cow sculpture at Mahabalipuram. Kunjungi peninggalan masa lalu di pelabuhan kerajaan Palava kuno, 60 km di sebelah selatan Chennai. Mahabalipuram adalah salah satu Pusat Warisan Dunia UNESCO yang terkenal akan kuil-kuil berdesain rumit dalam bentuk kereta kuda, gua-gua suaka, serta relief-relief raksasa ruang terbuka yang dibangun di abad ke-7. Selain dapat menyentuh keajaiban arkeologi kuno, kota di sekeliling Mahabalipuram juga merupakan kota yang santai dan Anda dapat menjelajahi pemandangan dan keindahan pantainya dengan berjalan kaki atau mengayuh sepeda; pilihan tepat untuk para backpacker.