Garuda Indonesia Colours Magazine July 2014 | Page 113

Travel | Sydney Daya tarik Sydney yang ikonis rasanya tidak perlu diperkenalkan lagi. Sydney Opera House adalah daya tarik utama di kota pelabuhan ini, berada tepat di pinggir laut di mana kapal-kapal pesiar yang lewat tampak dari jendela-jendelanya. Di dekatnya, terdapat Royal Botanic Garden yang menyuguhkan keindahan pemandangan Opera House, dengan Sydney Harbour Bridge sebagai latar belakangnya. Tidak heran jika kebanyakan pengunjung betah berada di sini. Tapi, tempat yang memukau ini hanya sebagian kecil dari apa yang dimiliki Sydney Harbour. Jangan beranjak dari tepi pantai, dan Anda dapat menikmati semua suguhannya: jalur pejalan kaki di taman-taman nasional, monumen bersejarah, dan beberapa tempat wisata terbaik di kota ini yang sering kali terlewatkan. Satu lagi, musim dingin di Australia adalah saatnya bereksplorasi, ditemani birunya langit dan suhu udara yang sejuk, pas untuk berjalan-jalan. Kita dapat mengawalinya dari The Rocks, daerah tertua di Sydney yang didirikan tahun 1799. Kebanyakan rumah bergaya Georgia dan Victoria di sana sudah diubah menjadi restoran, galeri seni dan toko. Hiburan dan pertunjukan musik jalanan menghidupkan daerah ini terutama pada akhir pekan. Kawasan ini memang terkenal sebagai daerah wisata, tapi di sini pun Anda bisa menemukan hal-hal yang tidak biasa. Anda bisa menaiki menara-menara batu Sydney Harbour Bridge dengan harga yang lebih terjangkau daripada wahana Bridge Climb yang terkenal. Ada banyak pameran menarik seputar sejarah jembatan yang juga memiliki tempat ikonis di dalam cerita-cerita Sydney. Selain itu, Anda juga bisa menikmati pemandangan yang memukau dari dinding jembatan. Jangan lewatkan Cadman’s Cottage, kediaman tertua di Sydney sejak 1815. Bangunan kecil berdinding kapur putih itu dulu berdiri tepat di sebelah kanan laut, namun kini sedikit terdorong mundur berkat reklamasi tanah dan terminal kapalkapal pesiar. Di luar pondok ini, berdiri satu patung Kapten Bligh dengan kedua tangannya yang bersilang dada, tampak 111 The Chinese Gard en of Friendship at Darling Harbour. marah seperti hendak menggantung para pemberontak Bounty. Jika Anda ingin menikmati The Rocks layaknya para penduduk lokal, tunggulah hingga kira-kira jam lima sore. Selepas jam kantor, penduduk setempat akan mengunjungi beberapa pub yang termasuk paling tua di Australia, dengan namanamanya yang necis seperti Lord Nelson, Fortune of War, atau Philip’s Foote, membawa kita kembali kepada masa-masa awal koloni kota itu. Di Hotel Glenmore yang baru direnovasi, Anda bisa duduk di roof top sambil menikmati minuman dan memandangi atap Opera House. Lebih jauh sedikit dari gedung putih yang dramatis itu adalah Fort Denison yang berdiri di atas pulau kecil di tengah-tengah pelabuhan. Bahkan warga Sydney yang begitu akrab dengan pemandangan ini jarang mengunjunginya. Benteng ini selesai dibangun di tahun 1857 guna mengomando pelabuhan Sydney dari dalam; fiturnya yang paling menonjol adalah menara Martello, satu-satunya yang ada di negara itu dan yang terakhir dibangun pada masa kerajaan Inggris. Sejarah kelautannya begitu memukau, pemandangannya luar biasa, dan di siang hari, Anda bisa menyantap kulit barramundi yang renyah di teras restorannya, sambil menikmati pemandangan feri dan kapal pesiar yang lewat. Makan malam di pulau yang satu, lalu bermalam di pulau yang lainnya. Cockatoo Island menyediakan pondok-pondok dengan dapur, perkemahan mewah, dan area perkemahan biasa. Kata siapa tinggal di kemah tidak bisa menikmati pemandangan pelabuhan sama seperti mereka yang tinggal 5 Senses – Scent FISH MARKET In the harbour-side suburb of Pyrmont near Darling Harbour, you’ll find Australia’s largest fish market. Sniff your way around a spectacular array of fresh seafood, some of which you can taste at rough-and-ready restaurants that will cook you up a barbecued lunch of prawns and salmon. There are also behind-the-scenes tours that take you to the auction floor and crab and lobster pens, and explain the working operations of this bustling place. www.sydneyfishmarket.com.au Di daerah pinggir Kota Pyrmont dekat Darling Harbour, Anda dapat menemukan pasar ikan terbesar di Australia. Jelajahi berbagai jenis sari laut yang spektakuler. Beberapa di antaranya bisa langsung Anda santap di restoran-restoran rough-and-ready, seperti udang dan salmon barbekyu. Anda juga bisa mengikuti tur yang akan membawa Anda ke lantai lelang, gerai kepiting dan lobster sambil mendengarkan penjelasan mengenai operasional pasar yang sibuk ini.