Garuda Indonesia Colours Magazine December 2017 | Page 78

76 Explore | Fashion ABOUT THE SHOOT Batik Keris: Motif Parang Bledak kombinasi Kawung Batik is a traditional Indonesian cloth that has high artistic value. The cloth’s cultural value has also been recognised, with batik featuring on UNESCO’s Intangible Cultural Heritage list. In collaboration with Batik Keris, this shoot showcases the classic batik pattern through modern design. The classic batik pattern has been passed down from generation to generation. The main characteristic of the classic pattern is the colours used, which tend to be dark but loaded with meaning. Colours such as black, brown, white and gold comprise elements of goodness and life. The Cipto Tjondro Kirono pattern carries the meaning ‘to create a radiant charisma’. The combination of the Truntum Cahyo Kencono and Slobok patterns denotes ‘glorious and noble love’. And the combination of the Parang Seling and Tumaruntum patterns means ‘majestic glory’. The Kelengan pattern can also be found in this Batik Keris collection, and with its use of white alongside a second colour, it suits professional or semi-casual occasions. The Parang Lengkung Kusumo pattern has the meaning of ‘greatness that can bring harmonious unity’, whereas the combination of the Parang Bledak and Kawung patterns has the meaning of ‘humble gloriousness’. The combination of white and gold colours in the Rice Leaves and the Parang Klitik patterns means ‘abundant prosperity’. Batik Keris’s vision and mission is to preserve Indonesian culture through innovation suitable for the modern day without abandoning the characteristics of the culture itself. The Batik Keris collection can be found in Batik Keris stores all over Indonesia. www.batikkerisonline.co.id Batik merupakan wastra Nusantara yang memiliki nilai seni tinggi dan merupakan salah satu warisan budaya yang sudah diakui dunia. Batik Indonesia terdiri atas corak dan motif yang beragam dan memiliki makna filosofi yang mendalam. Di pengujung tahun 2017 ini, halaman fashion majalah Colours bersama dengan Batik Keris mengangkat motif batik klasik melalui desain yang modern. Motif batik klasik adalah motif batik yang telah dibuat dan diteruskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Ciri khas dari motif klasik adalah warnanya yang cenderung gelap tetapi sarat dengan makna filosofi. Warna-warna seperti hitam, cokelat, putih dan emas dengan makna cerita yang mengandung unsur kebaikan dan kehidupan. Motif Cipto Tjondro Kirono yang berarti menciptakan kewibawaan yang bersinar. Motif Truntum Cahyo Kencono kombinasi Slobok yang punya makna kasih sayang yang luhur dan mulia. Perpaduan warna cokelat dan kuning menghasilkan motif Parang Seling kombinasi Tumaruntum yang artinya keagungan yang luhur. Selain motif klasik, Batik Keris juga mengangkat motif Kelengan atau motif batik dengan dua macam warna di mana salah satunya adalah warna putih yang dituangkan dalam pilihan koleksi untuk profesional maupun semikasual. Motif Parang Lengkung Kusumo mempunyai arti keagungan yang membawa persatuan yang harmonis, motif Parang Bledak kombinasi Kawung berarti keagungan yang bersahaja. Kombinasi warna putih dan emas seperti motif Daun Padi kombinasi Parang Klitik memiliki arti kemakmuran yang melimpah. Batik Keris memiliki visi dan misi untuk terus melestarikan budaya bangsa dengan berinovasi sesuai perkembangan zaman tanpa meninggalkan ciri khas budaya tersebut. Seluruh koleksi terbaru dari Batik Keris bisa didapatkan pada seluruh gerai Batik Keris yang tersebar di seluruh Indonesia dan www.batikkerisonline.co.id.