Fotografer Hebat Jul. 2014 | Page 93

detil, maka sudah selayaknya pemula bisa menggunaka photoshop untuk keperluan perbaikan sederhana. g. Image Stabilizer Banyak sekali tipe kamera yang dihasilkan oleh berbagai produsen berusaha menciptakan kamera yang mampu menghasilkan gambar tajam, dalam berbagai situasi, terutama saat cahaya alamiah tidak cukup memadai, dan cahaya flash tidak mampu menjangkau terlalu jauh. Nah hasilnya adalah kamera dengan image stabilizer , dimana tiap merk kamera menggunakan istilah yang berbeda-beda untuk fitur yang satu ini. Ada Image Stabilizer, Vibration Reduction, Anti Shake, Steady Shot, Optical Image Stabilizer(OIS), Vibrate Compensation, dan lain sebagainya. Semua istilah tersebut tujuannya sama yakni, membuat foto yang tajam walaup tangan kita cukup gemetar saat memotret. Jadi manfaat dari Image Stabilizer antara lain adalah :  Saat tangan kita terlalu lelah, sehingga bergetar atau mengalami tremor saat menekan tombol rana.  Saat memotret dimana dibutuhkan kecepatan rana yang rendah, agar foto lebih cerah. baik itu foto indoor, malam hari, efek-efek cahaya bergerak, foto air terjun, dsb.  Memotret dengan menggunakan lensa tele dengan panjang fokal yang besar, misalnya 200mm, 300mm, 400mm bahkan 500mm. 93